Tips Mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih yang Benar dan Khusyuk

Nur Jannah


Tips Mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih yang Benar dan Khusyuk

Sholawat Bilal Tarawih merupakan amalan membaca salawat kepada Nabi Muhammad SAW yang dilakukan pada saat sholat Tarawih. Amalan ini sudah ada sejak zaman sahabat Nabi, yaitu Bilal bin Rabah. Pada saat itu, Bilal ditugaskan oleh Rasulullah SAW untuk mengumandangkan adzan dan iqomah pada malam bulan Ramadhan. Setiap kali selesai mengumandangkan adzan atau iqomah, Bilal selalu membaca salawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Amalan Sholawat Bilal Tarawih memiliki banyak manfaat, di antaranya: mendapat pahala yang besar, diampuni dosa-dosa, dan dijauhkan dari siksa neraka. Selain itu, amalan ini juga dapat mempererat hubungan kita dengan Nabi Muhammad SAW dan menjadikannya sebagai syafaat di akhirat kelak.

Pada perkembangannya, amalan Sholawat Bilal Tarawih mulai dipopulerkan kembali oleh para ulama pada abad ke-19. Sejak saat itu, amalan ini menjadi salah satu tradisi yang tidak dapat dipisahkan dari ibadah sholat Tarawih di bulan Ramadhan.

Sholawat Bilal Tarawih

Sholawat Bilal Tarawih merupakan amalan membaca salawat kepada Nabi Muhammad SAW yang dilakukan pada saat sholat Tarawih. Amalan ini memiliki banyak aspek penting yang perlu diketahui, diantaranya:

  • Keutamaan
  • Manfaat
  • Tata Cara
  • Waktu
  • Dalil
  • Sejarah
  • Perkembangan
  • Keistimewaan
  • Tujuan
  • Hikmah

Setiap aspek tersebut saling berkaitan dan memiliki peran penting dalam mengoptimalkan amalan Sholawat Bilal Tarawih. Dengan memahami dan mengamalkan aspek-aspek tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kualitas ibadah sholat Tarawih dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Keutamaan

Keutamaan membaca Sholawat Bilal Tarawih merupakan salah satu aspek penting yang perlu diketahui. Keutamaan ini mencakup berbagai hal, di antaranya:

  • Mendapat pahala yang besar

    Membaca Sholawat Bilal Tarawih dapat memberikan pahala yang sangat besar, sebagaimana disebutkan dalam beberapa hadis. Pahala ini dapat menjadi bekal di akhirat kelak.

  • Diampuni dosa-dosa

    Amalan Sholawat Bilal Tarawih juga dapat menjadi pengampunan dosa-dosa. Hal ini karena membaca salawat kepada Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai oleh Allah SWT.

  • Didekatkan kepada Nabi Muhammad SAW

    Dengan membaca Sholawat Bilal Tarawih, kita akan semakin dekat dengan Nabi Muhammad SAW. Kedekatan ini akan menjadi syafaat di akhirat kelak.

  • Mendapat syafaat di akhirat

    Bagi mereka yang rajin membaca Sholawat Bilal Tarawih, Nabi Muhammad SAW akan memberikan syafaat di akhirat kelak. Syafaat ini akan meringankan siksa neraka dan memudahkan masuk surga.

Dengan mengetahui keutamaan-keutamaan tersebut, diharapkan kita semakin semangat dalam mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih. Semoga amalan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita semua, baik di dunia maupun di akhirat.

Manfaat

Membaca Sholawat Bilal Tarawih memiliki banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia, amalan ini dapat memberikan ketenangan hati, melapangkan rezeki, dan memudahkan segala urusan. Sedangkan di akhirat, amalan ini dapat menjadi syafaat dari Nabi Muhammad SAW, meringankan siksa kubur, dan memudahkan masuk surga.

Salah satu manfaat utama dari Sholawat Bilal Tarawih adalah sebagai penghapus dosa. Hal ini karena membaca salawat kepada Nabi Muhammad SAW merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Dengan memperbanyak membaca salawat, dosa-dosa kita akan diampuni dan kita akan mendapatkan pahala yang besar.

Selain itu, Sholawat Bilal Tarawih juga dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Nabi Muhammad SAW. Kedekatan ini akan menjadi syafaat di akhirat kelak. Nabi Muhammad SAW sendiri telah bersabda, “Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Muslim)

Dengan demikian, Sholawat Bilal Tarawih merupakan amalan yang sangat penting untuk diamalkan oleh setiap umat Islam. Amalan ini memiliki banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, marilah kita memperbanyak membaca Sholawat Bilal Tarawih setiap kali kita sholat Tarawih.

Tata Cara

Tata cara membaca Sholawat Bilal Tarawih sangat mudah dan dapat diamalkan oleh siapa saja. Berikut ini adalah tata cara membaca Sholawat Bilal Tarawih secara umum:

  1. Setelah selesai membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaat sholat Tarawih, bacalah sholawat berikut ini:

Latin: Allahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin-nabiyyil ummiyyi wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallim

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad yang ummi (tidak dapat membaca dan menulis) beserta keluarga dan para sahabatnya, dan sejahterakanlah mereka.

Ulangi sholawat tersebut sebanyak tiga kali atau lebih.Setelah membaca sholawat, lanjutkan sholat Tarawih seperti biasa.

Selain tata cara di atas, terdapat beberapa variasi tata cara membaca Sholawat Bilal Tarawih yang diamalkan di berbagai daerah. Misalnya, ada yang membaca sholawat sebelum membaca surat Al-Fatihah, ada juga yang membaca sholawat setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek. Namun, pada dasarnya, semua tata cara tersebut memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Membaca Sholawat Bilal Tarawih merupakan amalan yang sangat dianjurkan, karena memiliki banyak manfaat, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, marilah kita membiasakan diri untuk membaca Sholawat Bilal Tarawih setiap kali kita sholat Tarawih.

Waktu

Waktu merupakan salah satu aspek penting dalam amalan Sholawat Bilal Tarawih. Waktu yang tepat untuk membaca Sholawat Bilal Tarawih adalah setelah selesai membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaat sholat Tarawih. Pembacaan sholawat ini dilakukan sebelum rukuk.

  • Waktu Khusus

    Sholawat Bilal Tarawih hanya dibaca pada waktu sholat Tarawih, yaitu pada bulan Ramadhan. Di luar bulan Ramadhan, amalan ini tidak dikerjakan.

  • Waktu Umum

    Sholawat Bilal Tarawih dapat dibaca pada setiap rakaat sholat Tarawih, baik pada rakaat ganjil maupun rakaat genap.

  • Waktu Khusus dalam Waktu Umum

    Meskipun dapat dibaca pada setiap rakaat, waktu yang paling utama untuk membaca Sholawat Bilal Tarawih adalah pada rakaat pertama dan terakhir pada setiap sholat Tarawih.

  • Waktu Sunnah

    Membaca Sholawat Bilal Tarawih hukumnya sunnah. Artinya, tidak wajib dilakukan, namun sangat dianjurkan karena memiliki banyak keutamaan.

Dengan memahami waktu yang tepat untuk membaca Sholawat Bilal Tarawih, kita dapat mengoptimalkan manfaat dari amalan ini. Semoga amalan ini dapat menjadi salah satu bentuk ibadah kita yang diterima oleh Allah SWT.

Dalil

Dalil merupakan salah satu aspek penting dalam amalan Sholawat Bilal Tarawih. Dalil adalah dasar hukum yang menjadi landasan bagi kita untuk melakukan suatu amalan. Dalam hal Sholawat Bilal Tarawih, terdapat beberapa dalil yang menjadi acuan:

  • Dalil dari Al-Qur’an

    Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu kepadanya dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.” (QS. Al-Ahzab: 56)

  • Dalil dari Hadis

    Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Muslim)

  • Dalil dari Ijma’ Ulama

    Para ulama sepakat (ijma’) bahwa membaca Sholawat Bilal Tarawih merupakan amalan yang baik dan dianjurkan. Ijma’ ini menjadi dalil yang kuat untuk mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih.

  • Dalil dari Amalan Salaf

    Para salafus shalih, yaitu para ulama dan tokoh Islam terdahulu, telah mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih. Amalan ini telah dilakukan sejak zaman sahabat Nabi Muhammad SAW, seperti Bilal bin Rabah.

Dengan adanya dalil-dalil tersebut, kita dapat yakin bahwa amalan Sholawat Bilal Tarawih memiliki dasar hukum yang kuat. Dalil-dalil ini menjadi pedoman bagi kita untuk mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih dengan penuh keyakinan dan harapan akan keberkahan dari Allah SWT.

Sejarah

Sejarah memiliki hubungan yang erat dengan sholawat bilal tarawih. Sholawat bilal tarawih merupakan amalan yang dipopulerkan oleh Bilal bin Rabah, seorang sahabat Nabi Muhammad SAW yang bertugas sebagai muazin. Konon, setiap kali selesai mengumandangkan adzan atau iqomah, Bilal selalu membaca salawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Amalan Bilal tersebut kemudian diikuti oleh umat Islam lainnya hingga menjadi sebuah tradisi yang tidak dapat dipisahkan dari ibadah sholat Tarawih di bulan Ramadhan. Seiring berjalannya waktu, sholawat bilal tarawih mengalami perkembangan dan modifikasi, sehingga terdapat beragam variasi tata cara dan lafadz sholawat yang digunakan di berbagai daerah.

Memahami sejarah sholawat bilal tarawih sangat penting untuk mengapresiasi makna dan nilai dari amalan tersebut. Selain itu, sejarah juga memberikan konteks bagi perkembangan dan keberagaman tradisi sholawat bilal tarawih yang kita jumpai saat ini. Dengan memahami sejarahnya, kita dapat lebih menghargai dan melestarikan tradisi ini sebagai bagian dari warisan budaya Islam.

Perkembangan

Perkembangan memiliki hubungan yang erat dengan sholawat bilal tarawih. Perkembangan dalam konteks ini merujuk pada perubahan dan modifikasi yang terjadi pada amalan sholawat bilal tarawih seiring berjalannya waktu. Perkembangan ini disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya pengaruh budaya lokal, perkembangan ilmu pengetahuan, dan kebutuhan masyarakat.

Salah satu bentuk perkembangan yang paling nyata adalah variasi tata cara dan lafadz sholawat bilal tarawih yang digunakan di berbagai daerah. Misalnya, di Indonesia, terdapat perbedaan tata cara sholawat bilal tarawih antara daerah Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Perbedaan ini disebabkan oleh pengaruh budaya lokal masing-masing daerah.

Selain tata cara, perkembangan juga terjadi pada lafadz sholawat yang digunakan. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, muncul pemahaman baru tentang makna dan kandungan sholawat. Hal ini menyebabkan munculnya berbagai lafadz sholawat baru yang lebih sesuai dengan pemahaman tersebut.

Perkembangan sholawat bilal tarawih memiliki dampak positif bagi masyarakat. Pertama, perkembangan ini memperkaya khazanah budaya Islam. Kedua, perkembangan ini membuat sholawat bilal tarawih lebih mudah diterima dan diamalkan oleh masyarakat. Ketiga, perkembangan ini memperkuat ukhuwah islamiyah di antara umat Islam.

Keistimewaan

Keistimewaan merupakan salah satu aspek penting dalam sholawat bilal tarawih. Keistimewaan ini merujuk pada keutamaan, manfaat, dan keberkahan yang terkandung dalam amalan sholawat bilal tarawih. Keistimewaan ini menjadi salah satu faktor yang memotivasi umat Islam untuk mengamalkan sholawat bilal tarawih dengan penuh keyakinan dan harapan.

Keistimewaan sholawat bilal tarawih dapat dilihat dari berbagai aspek. Pertama, sholawat bilal tarawih merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Hal ini karena sholawat bilal tarawih merupakan bentuk pengagungan dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW. Kedua, sholawat bilal tarawih memiliki pahala yang besar. Setiap kali seseorang membaca sholawat bilal tarawih, maka Allah SWT akan memberikan pahala yang berlipat ganda.

Selain itu, sholawat bilal tarawih juga memiliki banyak manfaat bagi orang yang mengamalkannya. Salah satu manfaat yang paling utama adalah dapat menghapus dosa-dosa. Selain itu, sholawat bilal tarawih juga dapat melapangkan rezeki, memudahkan segala urusan, dan mendatangkan keberkahan dalam hidup. Dengan memahami keistimewaan yang terkandung dalam sholawat bilal tarawih, maka kita akan semakin termotivasi untuk mengamalkannya dengan penuh keyakinan dan harapan.

Tujuan

Dalam konteks sholawat bilal tarawih, “tujuan” mengacu pada maksud dan harapan yang ingin dicapai melalui amalan tersebut. Memahami tujuan sholawat bilal tarawih sangat penting untuk mengoptimalkan pelaksanaannya dan memperoleh manfaat yang diharapkan.

  • Pendekatan kepada Allah SWT

    Sholawat bilal tarawih merupakan salah satu bentuk ibadah yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan memperbanyak membaca sholawat, seorang hamba menunjukkan kecintaan dan penghormatannya kepada Rasulullah SAW, sehingga diharapkan dapat memperoleh ridha dan kasih sayang dari Allah SWT.

  • Mengharap Syafaat Nabi Muhammad SAW

    Salah satu tujuan utama membaca sholawat bilal tarawih adalah untuk mengharapkan syafaat ataupertolongan dari Nabi Muhammad SAW di hari kiamat. Syafaat Nabi Muhammad SAW sangat berharga dan menjadi harapan besar bagi setiap umat Islam, dan salah satu cara untuk memperolehnya adalah dengan memperbanyak membaca sholawat.

  • Mendapatkan Keberkahan

    Membaca sholawat bilal tarawih juga diyakini dapat mendatangkan keberkahan dalam hidup. Keberkahan ini dapat berupa kelancaran rezeki, kesehatan yang baik, kebahagiaan keluarga, dan segala bentuk kebaikan lainnya. Keberkahan ini diperoleh karena membaca sholawat merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dicintai oleh Allah SWT.

  • Menjaga Tradisi dan Ukhuwah Islamiyah

    Selain tujuan spiritual, membaca sholawat bilal tarawih juga memiliki tujuan sosial, yaitu menjaga tradisi dan mempererat ukhuwah islamiyah di antara umat Islam. Tradisi membaca sholawat bilal tarawih telah dilakukan oleh umat Islam selama berabad-abad dan menjadi salah satu ciri khas ibadah sholat Tarawih di bulan Ramadhan. Dengan melestarikan tradisi ini, umat Islam dapat memperkuat rasa persatuan dan kebersamaan.

Dengan memahami tujuan-tujuan tersebut, diharapkan umat Islam dapat mengamalkan sholawat bilal tarawih dengan lebih baik dan penuh kesadaran. Amalan ini bukan hanya sekedar ritual, tetapi merupakan sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mengharapkan syafaat Nabi Muhammad SAW, mendapatkan keberkahan, dan mempererat ukhuwah islamiyah.

Hikmah

Hikmah merupakan salah satu aspek penting dalam amalan sholawat bilal tarawih. Hikmah dalam konteks ini merujuk pada nilai-nilai luhur, ajaran moral, dan pelajaran berharga yang terkandung dalam setiap bait sholawat bilal tarawih. Memahami hikmah sholawat bilal tarawih sangat penting untuk mengoptimalkan pelaksanaannya dan memperoleh manfaat yang diharapkan.

Sholawat bilal tarawih memuat banyak hikmah yang dapat menjadi pedoman hidup bagi umat Islam. Di antaranya, hikmah tentang pentingnya bersyukur, mencintai Rasulullah SAW, menghargai perjuangan para sahabat, dan menjaga persatuan umat Islam. Dengan merenungkan dan mengamalkan hikmah-hikmah tersebut, diharapkan umat Islam dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan bertakwa kepada Allah SWT.

Salah satu contoh nyata hikmah dalam sholawat bilal tarawih adalah pada bait yang berbunyi “Allahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin-nabiyyil ummiyyi wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallim”. Bait ini mengajarkan kita untuk bersyukur atas kehadiran Nabi Muhammad SAW sebagai pembawa risalah Islam. Dengan bersyukur, kita akan senantiasa mengingat jasa-jasa beliau dan berusaha untuk mengikuti ajaran-ajarannya.

Dengan demikian, memahami hikmah sholawat bilal tarawih sangat penting untuk mengoptimalkan pelaksanaannya. Hikmah-hikmah yang terkandung di dalamnya dapat menjadi pedoman hidup yang berharga bagi umat Islam, sehingga diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan bertakwa kepada Allah SWT.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Sholawat Bilal Tarawih

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan dan jawaban seputar sholawat bilal tarawih yang mungkin berguna bagi Anda:

Pertanyaan 1: Apa itu sholawat bilal tarawih?

Sholawat bilal tarawih adalah amalan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW yang dilakukan setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaat sholat tarawih.

Pertanyaan 2: Kapan waktu membaca sholawat bilal tarawih?

Sholawat bilal tarawih dibaca setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaat sholat tarawih.

Pertanyaan 3: Berapa kali sholawat bilal tarawih dibaca?

Sholawat bilal tarawih dibaca sebanyak tiga kali atau lebih pada setiap rakaat sholat tarawih.

Pertanyaan 4: Apa keutamaan membaca sholawat bilal tarawih?

Keutamaan membaca sholawat bilal tarawih antara lain mendapat pahala yang besar, diampuni dosa-dosanya, didekatkan kepada Nabi Muhammad SAW, dan mendapat syafaat di akhirat.

Pertanyaan 5: Siapa yang pertama kali membaca sholawat bilal tarawih?

Sholawat bilal tarawih pertama kali dibaca oleh Bilal bin Rabah, sahabat Nabi Muhammad SAW yang bertugas sebagai muazin.

Pertanyaan 6: Apa hikmah membaca sholawat bilal tarawih?

Hikmah membaca sholawat bilal tarawih antara lain untuk bersyukur atas kehadiran Nabi Muhammad SAW, mencintai Rasulullah SAW, menghargai perjuangan para sahabat, dan menjaga persatuan umat Islam.

Demikianlah beberapa pertanyaan dan jawaban seputar sholawat bilal tarawih. Semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan kita semua.

Selanjutnya, kita akan membahas tentang sejarah dan perkembangan sholawat bilal tarawih.

Tips Mengamalkan Sholawat Bilal Tarawih

Mengamalkan sholawat bilal tarawih dengan baik dan benar dapat memberikan banyak manfaat bagi kita. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mengoptimalkan amalan sholawat bilal tarawih Anda:

Tip 1: Baca dengan Khusyuk dan Penuh Perasaan
Bacalah sholawat bilal tarawih dengan khusyuk dan penuh perasaan. Resapi setiap makna yang terkandung dalam setiap baitnya. Hal ini akan membantu Anda untuk lebih fokus dan mendapatkan manfaat yang lebih besar dari amalan ini.

Tip 2: Perhatikan Waktu Membaca
Baca sholawat bilal tarawih pada waktu yang tepat, yaitu setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaat sholat tarawih.

Tip 3: Baca Secara Berjamaah
Jika memungkinkan, bacalah sholawat bilal tarawih secara berjamaah. Membaca sholawat secara berjamaah dapat menambah pahala dan mempererat ukhuwah islamiyah.

Tip 4: Pahami Makna Sholawat
Cobalah untuk memahami makna dari setiap bait sholawat bilal tarawih yang Anda baca. Dengan memahami maknanya, Anda akan lebih menghayati amalan ini dan mendapatkan manfaat yang lebih besar.

Tip 5: Konsisten Mengamalkan
Konsistenlah dalam mengamalkan sholawat bilal tarawih setiap kali sholat tarawih. Jangan hanya sesekali saja, tetapi jadikanlah amalan ini sebagai rutinitas ibadah Anda.

Tip 6: Berdoa dengan Sungguh-sungguh
Setelah membaca sholawat bilal tarawih, jangan lupa untuk berdoa dengan sungguh-sungguh. Mohonlah kepada Allah SWT apa yang Anda inginkan, baik di dunia maupun di akhirat.

Tip 7: Harap Syafaat Nabi Muhammad SAW
Baca sholawat bilal tarawih dengan harapan mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak.

Tip 8: Berbagi Kebaikan
Ajaklah saudara-saudara muslim lainnya untuk ikut mengamalkan sholawat bilal tarawih. Berbagilah pahala dan kebaikan dengan sesama.

Dengan mengamalkan tips-tips di atas, Anda dapat mengoptimalkan amalan sholawat bilal tarawih Anda dan mendapatkan manfaat yang lebih besar dari amalan ini. Semoga Allah SWT selalu memberikan kita taufik dan hidayah dalam menjalankan ibadah.

Sebagai kesimpulan, mengamalkan sholawat bilal tarawih dengan baik dan benar dapat membawa banyak manfaat bagi kita. Oleh karena itu, marilah kita semua istiqomah dalam mengamalkan sholawat bilal tarawih setiap sholat tarawih. Dengan demikian, kita dapat meraih syafaat Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.

Kesimpulan

Sholawat bilal tarawih merupakan amalan yang memiliki banyak keutamaan dan manfaat. Amalan ini dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT, mengharapkan syafaat Nabi Muhammad SAW, mendapatkan keberkahan, dan menjaga persatuan umat Islam. Memahami sejarah, hikmah, dan cara mengamalkan sholawat bilal tarawih dengan baik dan benar akan membantu kita untuk memperoleh manfaat yang lebih besar dari amalan ini.

Sudah sepantasnya kita sebagai umat Islam untuk senantiasa mengamalkan sholawat bilal tarawih dengan penuh khusyuk dan keyakinan. Dengan memperbanyak membaca sholawat, kita menunjukkan kecintaan dan penghormatan kepada Rasulullah SAW, sehingga diharapkan dapat memperoleh ridha dan kasih sayang dari Allah SWT. Marilah kita semua istiqomah dalam mengamalkan sholawat bilal tarawih, baik di bulan Ramadhan maupun di luar bulan Ramadhan. Semoga Allah SWT selalu memberikan kita taufik dan hidayah dalam menjalankan ibadah.



Artikel Terkait

Bagikan:

Nur Jannah

Halo, Perkenalkan nama saya Nur. Saya adalah salah satu penulis profesional yang suka berbagi ilmu. Dengan Artikel, saya bisa berbagi dengan teman - teman. Semoga semua artikel yang telah saya buat bisa bermanfaat. Pastikan Follow iainpurwokerto.ac.id ya.. Terimakasih..

Artikel Terbaru